Top Banner Advertisement

Tips Mejaga Otak Dari Pikun Agar Awet Muda

Top Banner Advertisement
Sumber Foto : Kesehatan Dia Blog
Seiring berjalan waktu dan bertambahnya usia, maka akan terjadi beberapa gejala yakni penurunan daya ingat otak hingga pikun jadi momok yang kerap terjadi. Namun pikun terjadi bukan hanya untuk orang yang lanjut usia, tetapi juga bisa terjadi bagi mereka yang membiarkan otak mereka tidak aktif dan melakukan banyak maksiat. Ada banyak cara yang bisa dilakukan agar otak tetap tajam. Rajin membaca, tetap berusaha menghapal sesuatu, hingga bermain game yang menuntut otak berpikir dan mengingat dan yang paling ampuh adalah menghafal Al-Qur'an.

Selain itu, ternyata ada 4 hal lain yang berguna untuk melatih otak. Anda mungkin tak mengira sebelumnya. Inilah daftarnya yang dikutip dari merdeka.com.

1. Minum teh hijau

Penelitian tahun 2012 menunjukkan bahwa teh hijau bisa meningkatkan kemampuan kognitif, terutama pada pria. Peneliti berhasil menemukan efek positif dari flavonoid yang terkandung dalam teh hijau pada otak. Sementara itu, penelitian baru-baru ini menunjukkan bahwa teh hijau bisa melindungi otak dari Alzheimer.

2. Jaga tingkat kolesterol

Penelitian di tahun 2009 menunjukkan bahwa peningkatan kolesterol dalam tubuh berkaitan dengan tingginya risiko Alzheimer dan demensia. Berdasarkan peneliti, apa yang baik untuk jantung juga baik untuk otak. Untuk itu, Anda bisa menurunkan risiko demensia dan dengan menurunkan tingkat kolesterol.

3. Menjaga kesehatan gigi

Percaya atau tidak, kesehatan gigi berhubungan dengan kesehatan otak. Penelitian menunjukkan bahwa mengunjungi dokter gigi dua kali setahun dan membersihkan gigi secara teratur baik untuk kesehatan otak. Kesehatan gigi yang baik bisa menurunkan risiko seseorang terkena demensia. Penelitian lain juga menunjukkan bahwa orang yang menggosok gigi kurang dari sekali sehari memiliki risiko terkena demensia 65 persen lebih tinggi.

4. Menonton film dokumenter tentang alam

Sebuah penelitian terbaru di jurnal PLoS ONE menemukan bahwa orang yang menonton film dokumenter tentang alam memiliki nilai yang lebih tinggi dalam tes kemampuan bahasa. Mereka juga memiliki tingkat stres yang lebih rendah dan memiliki kualitas hidup yang lebih baik. Bahkan, mereka memiliki otak yang lebih baik daripada orang yang berhasil menyelesaikan permainan asah otak dan sejenisnya.

Tak perlu menunggu hingga usia tua datang. Membiasakan diri saat masih muda justru semakin membantu sel-sel otak tetap bagus saat kita tua nanti.[]

Sumber:apakabardunia.com
Top Banner Advertisement
Previous
Next Post »
Thanks for your comment